Statistika: Korelasi dan Analisis Regresi
Analisis Korelasi
korelasi positif kuat
- Analisis korelasi: sekelompok teknik statistik yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan korelasi antara dua variabel.
- Diagram scatter: bagian yang menggambarkan hubungan antara dua variabel yang diminati.
- Variabel tak bebas: variabel yang sedang diprediksi atau diperkirakan.
- Variabel bebas: variabel yang memberikan dasar estimasi. Variabel ini merupakan variabel yang terprediksi.
Koefisien korelasi, r
adalah ukuran kekuatan dari hubungan linear antara dua variabel. Itu bisa berkisar dari -1.00 sampai +1.00, nilai-nilai dari -1.00 atu +1.00 menunjukkan korelasi yang kuat dan sempurna. Nilai-nilai yang mendekati 0.0 mengindikasikan korelasi yang lemah, nilai negatif mengindikasikan sebuah hubungan yang terbalik sementara nilai positif mengindikasikan sebuah hubungan langsung.
hubungan negatif sempurna
hubungan positif sempurnakorelasi positif kuat
korelasi nol
Formula untuk r:
Koefisien determinan, r2 - proporsi dari total variasi pada variabel tak bebas Y yang mana dijelaskan atau diperhitungkan oleh variasi pada variabel bebas X. Koefisien determinan adalah kuadrat dari koefisien korelasi, dapat berkisar dari 0 sampai 1.0.
Analisis regresi:
- Y adalah nilai prediksi rata-rata Y untuk X apapun,
- a adalah y-intersep, atau estimasi nilai Y ketika X=0,
- b disebut kemiringan garis, itu adalah perubahan rata-rata Y untuk setiap perubahan satu unit pada X,
- b = 0.01714, a = 16.00175,
- Y = 16.00175 + 0.01714X.
- Berapa kira-kira harga jual sebuah buku dengan 650 halaman?
- Y = 16.00175 + 0.1714(650) = 27.14 dollar
Komentar
Posting Komentar